Microsoft resmi mengumumkan peluncuran asisten digital baru yang didukung kecerdasan buatan (AI), Copilot, pada sistem operasi Windows 11 melalui pembaruan yang diluncurkan pada Selasa, 26 September.
Dalam sebuah pernyataan di blog resminya, Microsoft menjelaskan bahwa Copilot adalah langkah maju signifikan. Asisten ini menggabungkan konteks dan kecerdasan jaringan, memanfaatkan data pekerjaan pengguna di PC atau laptop untuk memberikan dukungan yang lebih baik, sambil mengutamakan privasi dan keamanan pengguna.
"Ini akan menjadi pengalaman yang sederhana dan mudah, tersedia di Windows 11, Microsoft 365, dan di browser web kami dengan Edge dan Bing," demikian pernyataan Microsoft.
Copilot akan diluncurkan dalam bentuk awalnya sebagai bagian dari pembaruan gratis untuk Windows 11. Selanjutnya, Copilot juga akan diintegrasikan ke Bing, Edge, dan Microsoft 365.
AI ini akan diimplementasikan di Windows 11 melalui pembaruan versi 22H2. Pembaruan ini membawa lebih dari 150 fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk melakukan tugas-tugas dengan lebih cepat dan efisien.
Tak hanya itu, Copilot juga dihadirkan ke aplikasi seperti Paint, Foto, Clipchamp, dan lainnya, menghadirkan pengalaman baru yang didukung AI langsung ke PC Windows.
Bukan hanya Copilot, mesin pencari Microsoft, Bing, juga akan mendapatkan dukungan untuk versi ketiga dari DALL-e, platform kecerdasan buatan generatif untuk konten seni visual yang dikembangkan oleh OpenAI.
Selain itu, Microsoft 365 Copilot akan tersedia secara umum untuk pelanggan mulai 1 November 2023, bersamaan dengan Microsoft 365 Chat, asisten AI baru yang akan mengubah cara pengguna bekerja.
Microsoft juga memperkenalkan perangkat Surface baru yang kuat untuk mendukung seluruh pengalaman AI ini, yang sudah dapat dipesan sejak hari ini.
Bing dan Edge juga akan mendapat fitur baru, termasuk jawaban yang dipersonalisasi berdasarkan riwayat obrolan. Misalnya, saat pengguna mencari informasi mengenai tim sepak bola favoritnya, Bing akan memberikan informasi jika tim tersebut bermain di kota yang akan dikunjungi pengguna.
Pengguna juga memiliki opsi untuk mematikan fitur ini jika lebih memilih tanggapan yang tidak memanfaatkan riwayat obrolan.